Dikritik Usai Wawancara Hadi Pranoto, Anji: Momen untuk Memfilter Teman

TEMPO.CO, Jakarta -Anji membantah kontroversi video wawancara dengan Hadi Pranoto yang mengaku sudah menemukan obat Covid-19 membuatnya semakin banyak menghasilkan rezeki. Anji justru mengaku dijauhi teman-temannya usai kejadian tersebut.

Bermula dari komentar salah satu netizen pada unggahan terakhirnya di Instagram pada Rabu, 5 Agustus 2020. Pemilik akun @agunaofficial mengira kalau Anji mendapatkan banyak keuntungan dari peristiwa yang menggegerkan masyarakat itu. "Alhamdulillah dengan kontroversi ini semakin menambah pundi-pundi rezekinya Anji," tulis akun @agunaofficial.

Secara tegas Anji membalas pernyataan tersebut dan membeberkan beberapa fakta mengenai apa yang dialaminya usai video tersebut viral. "Saya penasaran, menurutmu di mana penambahan pundi-pundi rezekinya? Yang ada, banyak orang dan brand yang mundur. Banyak Teman yang menjauh. Banyak kerja sama yang diputuskan. Serius, saya penasaran dari mana menurutmu saya mendapat tambahan pundi-pundi? Dijawab ya," tulis Anji.

Netizen lainnya juga mendesak pemilik akun @agunaofficial untuk menjawab pertanyaan Anji tersebut. Akhirnya pemilik akun menjelaskan kalau maksud dari rezeki yang dikatakan itu bukan dalam bentuk materi melainkan teman-teman yang masih menyemangati Anji di kala dirinya mengalami masalah juga merupakan bagian dari rezeki yang diterimanya.Gambar tangkapan layar video wawancara musisi Anji dengan Hadi Pranoto yang diunggah di YouTube pada 31 Juli 2020.

Anji mengatakan banyak yang menyampaikan pendapatnya setelah ia membuat konten dengan Hadi Pranoto yang disebutnya pakar mikrobiologi, profesor, dan dokter itu. "Ada yang langsung chat WA marah-marah, tapi esensinya baik. Saya sangat menghargai," tulis Anji di Instagram Storynya pada Senin, 3 Agustus 2020.

Anji juga merasa kalau momen ini dimanfaatkannya untuk memfilter lingkup pertemanannya. "Saya akan menyelesaikan semua ini dengan baik. Tunggu beberapa hari ke depan dan ini adalah momen untuk memfilter teman," tulisnya menambahkan.

Kini video berjudul Bisa Kembali Normal? Obat Covid-19 Sudah Ditemukan!! yang tayang di kanal YouTube-nya, Jumat, 31 Juli 2020 sudah tidak bisa lagi diakses karena banyak yang melaporkan dan pihak YouTube telah menghapusnya. Setelah viral dan diprotes oleh berbagai pihak, Hadi Pranoto mengakui kalau ia bukan dokter, profesor, dan pakar mikrobiologi. Akibat video tersebut, Anji dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid karena dianggap telah menyebarkan berita bohong.

MARVELA